Contoh Sikap Taat Hukum : dalam Keluarga, Sekolah, Masyarakat, Negara

Contoh Sikap Taat Hukum : dalam Keluarga, Sekolah, Masyarakat, Negara

Contoh Sikap Taat Hukum – Hukum yang berlaku di di dalam kehidupan pasti akan membantu penduduk miliki kehidupan bersama obyek yang lebih baik. Selain itu, hukum bisa merawat ketertiban serta memelihara penduduk yang safe dan tenteram. Hal ini bisa diwujudkan bersama menerapkan misal sikap taat hukum di dalam kehidupan sehari-hari.

Ada banyak alasan kuat yang lainnya mengapa seseorang wajib bisa jalankan ketaatan terhadap hukum yang berlaku ketika hidup di dalam lingkup individu maupun sosial. Apa saja kelakuan terpuji dan penuh taat yang wajib dinyatakan di dalam kehidupan?

Mengapa Masyarakat Harus Menaati Hukum?

Ada sebagian macam teori dan pendapat para pakar https://californialawinc.com/ berkenaan penyebab penduduk wajib menaati hukum yang ada untuk menciptakan keadaan yang safe dan damai.

A. Menurut Teori

Contoh Sikap Taat Hukum : dalam Keluarga, Sekolah, Masyarakat, Negara

1. Teori Teokrasi

Menurut teori Teokrasi, keberadaan hukum wajib ditaati karena hukum merupakan perintah Tuhan. Singkatnya, teori ini menunjukkan bahwa ada interaksi yang terjadi pada hukum bersama agama. Umumnya, teori yang satu ini berlaku bagi tiap-tiap orang yang patuh terhadap hukum, namun fanatik bersama agama.

2. Teori Kedaulatan Rakyat atau Perjanjian Masyarakat

Hukum yang ada wajib ditaati. Mengapa? Teori ini menunjukkan bahwa hukum wajib ditaati karena seolah-olah pas awal pembentukan negara ada perjanjian yang dibikin pada yang memerintah dan yang diperintah.

3. Teori Kedaulatan Negara

Teori yang satu ini mengatakan, jika hukum wajib ditaati karena negara membawa kekuasaan yang penting agar negara bisa memaksakan kehendaknya kepada rakyat yang dinaunginya. Negara miliki kekuasaan yang tertinggi dan tidak terbatas.

4. Teori Kedaulatan Hukum

Hukum wajib ditaati karena udah cocok bersama perasaan hukum tiap-tiap anggota masyarakat. Dengan kata lain, hukum itu udah cocok dan wajib dilakukan. Ketika seseorang bisa miliki perasaan hukum, maka ia bisa membedakan mana tindakan yang adil dan tidak adil.

5. Teori Kodrat Alam

Teori ini berpendapat bahwa hukum merupakan suatu aliran yang menelaah bersama miliki titik tolak berasal dari keadilan yang udah mutlak. Artinya, keadilan adalah suatu hal yang tidak boleh diganggu agar hanya ada ketentraman.

B. Menurut Para Ahli

Para pakar termasuk memberikan pendapatnya untuk membantu alasan tersebut, bagaimana manusia wajib bisa menerapkan perilaku yang baik serta memegang hukum sebagai basic kelakuan tiap-tiap hari.

1. Utrecht

Masyarakat menaati hukum karena mereka udah tahu bahwa keputusan itu udah dirasakan sebagai sebuah hukum yang berkepentingan ketika sedang berlaku. Selain itu, mereka jadi wajib mematuhinya jika tidak menginginkan dikenai sanksi. Masyarakat termasuk meminta hal tersebut serta ada paksaan sosial.

2. Prof. Kusumaatmaja

Menyatakan bahwa orang-orang bisa menaati hukum karena mereka udah bisa membedakan mana yang baik dan yang buruk. Masyarakat di sekelilingnya termasuk memberikan pengaruh yang besar, agar ada perasaan menimbang jika menaati hukum lebih menguntungkan dibandingkan melanggarnya. Di samping itu, tidak pilihan lain selain terpaku terhadap alasan-alasan di atas.

Contoh Sikap Taat Hukum di dalam Keluarga

Merupakan lingkungan paling mendasar dan utama untuk membentuk sifat maupun sifat seseorang. Orang tua jadi sosok di dalam lingkungan keluarga yang wajib edukatif anak-anak agar bisa mematuhi keputusan atau hukum yang akan ditemuinya di dalam sebagian segi kehidupan lainnya.

  • Menghormati orang yang lebih tua.
  • Mampu menunjukkan sikap yang sopan dan tidak bandel.
  • Menyayangi antar anggota keluarga.
  • Mendengarkan tiap-tiap nasihat positif yang diberikan tiap-tiap anggota keluarga.
  • Membagi tugas dan pekerjaan rumah secara adil.
  • Menghindari terjadinya kekerasan di dalam rumah tangga.
  • Membantu orang tua bersama sungguh-sungguh.
  • Tidak tidur larut malam atau bangun kesiangan tiap-tiap hari.
  • Menggunakan tutur kata yang tidak menyinggung antar anggota keluarga.
  • Menghindari terjadinya perkelahian hebat, sampai-sampai terbawa ke meja hijau.
  • Tidak menipu, mengelabui, atau mengfungsikan anggota keluarga lainnya untuk menggerakkan kelakuan tidak terpuji.

Contoh Sikap Taat Hukum di dalam Lingkungan Sekolah

Hampir tiap-tiap hari anak-anak akan berinteraksi bersama guru dan teman-teman di sekolah. Tempat ini merupakan sebuah sarana untuk membentuk kepribadian secara lebih lanjut. Anak-anak termasuk akan menemui banyak sekali keputusan yang wajib ditepati. Ketika ada pelanggaran, maka mereka wajib siap menerima konsekuensinya.

  • Datang dan pulang sekolah cocok bersama ketetapan yang udah diberikan.
  • Menggunakan baju serta atribut yang udah ditentukan oleh pihak sekolah.
  • Mengerjakan tugas sekolah atau pekerjaan rumah bersama tepat waktu.
  • Memperhatikan guru yang berkata di depan kelas.
  • Tidak menyebabkan gaduh atau keributan selama pelajaran berlangsung.
  • Menghormati seluruh warga sekolah.
  • Mengikuti seluruh kesibukan wajib yang diselenggarakan di sekolah.
  • Menjaga nama baik sekolah.
  • Tidak ikuti tawuran antar pelajar.
  • Tidak terjerumus di dalam pergaulan bebas, rokok, sampai narkoba.

Contoh Sikap Taat Hukum di dalam Masyarakat

Sejak kecil, manusia termasuk tidak jauh berasal dari lingkungan penduduk yang membentuknya agar bisa bersosialisasi terhadap lingkup yang lebih luas. Tidak hanya memberikan impresi yang berkesan atau mengejar penilaian yang baik, manusia wajib bisa jadi panutan atau misal yang bermanfaat. Selain itu, mereka wajib senang jalankan ketetapan yang berlaku di masyarakat.

  • Menghormati tetangga di sekitar daerah tinggal.
  • Mengikut kerja bakti dan gotong royong bersama bahagia hati secara rutin.
  • Tidak melanggar norma atau nilai yang berlaku di masyarakat.
  • Ikut serta di dalam merawat keamanan dan ketertiban di lingkungan.
  • Tidak menyebabkan atau mengadakan kesibukan yang mengancam ketertiban dan keamanan.
  • Tidak menyebabkan sampah serampangan dan merawat kebersihan.
  • Membayar iuran penduduk yang udah disepakati bersama.
  • Mematuhi jam malam andaikan udah ada kesepakatan.
  • Bertutur kata yang sopan, halus, dan tidak menghina ketika bersosialisasi bersama tetangga sekitar.

Contoh Sikap Taat Hukum di dalam Lingkup Bangsa/Negara

Negara jadi sebuah instansi yang memegang manfaat penting di dalam lingkup penduduk yang luas sekaligus menyebabkan keputusan atau hukum untuk dipatuhi oleh seluruh penduduknya. Selain itu, negara menaungi penduduk di dalam tiap-tiap segi kebangsaan yang termasuk didasari oleh hukum.

  • Memiliki KTP pas umur udah meraih ketentuan.
  • Memiliki SIM andaikan udah lumayan umur dan berkendara sendiri.
  • Membayar pajak negara bersama tepat waktu.
  • Menjaga sarana umum yang udah disediakan.
  • Menjaga alam dan kebersihan lingkungan sekitar.
  • Tidak menyuarakan sikap rasisme dan diskriminasi yang dimaksudkan kepada warga negara lainnya.
  • Tidak jalankan tindak kejahatan atau pidana.
  • Mengikuti kesibukan kenegaraan yang berwujud wajib, andaikan Pemilu.
  • Tidak jalankan gerakan provokasi yang berwujud memecah belah bangsa dan negara.

Contoh Sikap Taat Hukum di dalam Kehidupan Sehari-Hari Secara Umum

Selain sebagian misal sikap di dalam segi kehidupan di atas, nyatanya manusia miliki kegiatannya masing-masing tiap-tiap hari. Namun, hal ini bukan bermakna seseorang bisa melakukan tindakan sesuka hatinya tanpa mengenal sikap baik dan buruk. Semua wajib dikontrol di dalam kehidupan sehari-hari.

  • Mematuhi keputusan lalu lintas.
  • Menghindari tindakan kriminalitas.
  • Tidak mengfungsikan kelemahan orang lain untuk meraih obyek tertentu.
  • Melaporkan kesibukan yang meragukan dan merugikan di masa depan kepada pihak yang berwajib.
  • Tidak menyebabkan kegaduhan atau kerusuhan.
  • Melakukan aksi acuhkan sosial ketika mampu.
  • Mencegah tindakan yang berisiko mencelakai atau melukai diri sendiri dan orang lain.
  • Mau membantu sesama yang butuh bantuan.

Sebagai spesial dan anggota berasal dari grup penduduk yang berwujud plural, tiap-tiap manusia wajib bisa sesuaikan dirinya bersama keputusan atau hukum yang ada. Dengan mematuhi dan menaati seluruh perilaku yang baik, maka keharmonisan di dalam tiap-tiap segi kehidupan akan tetap terjadi tiap-tiap saat.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *